DISIPLIN

 DISIPLIN


Tidak ada hal yang lebih penting dalam manajemen diri dibandingkan dengan kedisiplinan. Selain

nenyelesaikan

pentingnya menemukan arah dan tujuan hidup yang jelas, kedisiplinan merupakan syarat mutlak

untuk mencapai impian kita atau melaksanakan misi hidup kita. Kita harus disiplin dalam

mengembangkan diri kita (lifetime improvements) dalam segala aspek, kita harus disiplin dalam

mengelola waktu dan uang kita, kita harus disiplin dalam melatih keterampilan kita dalam setiap

bidang yang kita pilih. Kita seharusnya belajar banyak dari orang-orang luarbiasa dalam sejarah umat manusia.

Kita semua juga ingin memperoleh banyak kesuksesan dalam kehidupan kita. Tetapi maukah kita

membayar terlebih dulu kesuksesan yang kita idam-idamkan itu? Karena untuk meraih kesuksesan

gi;

kita dituntut untuk membangun sebuah kebiasaan, sebagaimana dikatakan ole Aristoteles,

seorang filsuf bear sepanjang zaman, bahwa kita adalah apa yang kita lakukan berulang-ulang

(baca:secara disiplin).

Jadi, keunggulan bukanlah sebuah tindakan melainkan sebuah kebiasaan. Tidak ada cara lain untuk

membangun sebuah kebiasaan kecuali melakukan sebuah tindakan secara terus-menerus berulang-

ulang dengan disiplin. Melalui kedisiplinan kita dapat mengembangkan potensi dahsyat yang ada

dalam diri kita. Kita harus menerapkan dan mempraktikkannya minimal dalam waktu 30 hari.

Meskipun kadang-kadang perubahan atau manfaat dapat kita rasakan setelah beberapa hari

mempraktikkannya, kita bisa memperoleh hasil yang lebih dahsyat setelah kita berhasil

menjalankannya selama 90 hari. Setelah itu, kita bisa benar-benar merasakan manfaatnya.

Kedisiplinan harus dimulai lebih awal. Ini berarti kita harus segera memulai suatu kebiasaan baru

tapa menunggu keadaan menjadi sempurna. Kita bisa memulai latihan secara bertahap, sedikit

demi sedikit. Yang terpenting adalah lakukan langkah pertama kita!

Kedisiplinan adalah syarat mutlak bagi setiap kita yang akan membangun sebuah kebiasaan baru.

Setiap manusia bar akan memiliki sebuah kebiasaan baru ketika dia secara disiplin melakukan hal

tersebut secara terus-menerus tidak pernah terputus selama sedikitnya 30 -90 hari.

Ketika menulis buku saya yang pertama, Self Management: 12 Langkah Manajemen Diri, saya

sedang mengembangkan sebuah kebiasaan bar yang saya sebut dengan kebiasaan manusia

milenium baru (Q Society). Sebuah kebiasaan yang didasarkan pada pengembangan kekuatan

pikiran (mind power) untuk meningkatkan kesehatan fisik, emosi, mental, pikiran dan spiritual seseorang

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Laskar Pelangi